cinta-news.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia transfer! Gelandang Timnas Prancis, Paul Pogba, akhirnya resmi berseragam AS Monaco pada Sabtu (28/6/2025). Klub kaya raya asal Monako itu dengan bangga mengumumkan kedatangan sang bintang, yang mereka ikat dengan kontrak hingga Juni 2027. Langkah ini menjadi upaya serius Monaco untuk membantu Pogba bangkit dari keterpurukan, setelah kariernya sempat terhambat cedera dan kasus doping.
Baca Juga: Benfica vs Chelsea 1-4: The Blues Menang Dramatis
Tak heran, transfer ini langsung jadi sorotan utama di bursa transfer musim panas 2025. Fans sepak bola di seluruh dunia pun penasaran: bisakah Pogba kembali ke performa puncaknya setelah absen hampir dua tahun?
Pogba Kembali Setelah Absen Panjang
Paul Pogba, yang kini berusia 32 tahun, terakhir kali bermain di kompetisi resmi pada September 2023. Nasibnya sempat terpuruk setelah menerima sanksi doping 4 tahun, yang akhirnya dipotong menjadi 18 bulan berhasil banding.
Tak hanya itu, musim 2022/2023 juga menjadi mimpi buruk baginya. Pogba hanya tampil 161 menit sepanjang musim karena cedera lutut parah yang mengharuskannya meja operasi. Namun, Monaco tetap yakin dan memberinya kesempatan untuk bangkit.
Klub yang finis di posisi ketiga Ligue 1 musim lalu ini percaya, Pogba masih punya banyak bahan bakar tersisa. Mereka siap membantunya kembali ke performa terbaik, sekaligus memaksimalkan pengalamannya di lapangan.
Kontrak Ramah Kantong Monaco, Fokus Pogba Bukan Uang
Yang menarik, Monaco tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menggaji Pogba. Pemain yang pernah bersinar di Juventus dan Manchester United ini hanya dibayar maksimal €3,9 juta per tahun—angka yang tergolong rendah untuk levelnya.
Tapi, Pogba sendiri tak memprioritaskan uang. Tujuannya jelas: kembali bermain reguler dan membuktikan diri masih layak di level tertinggi. Bahkan, kabarnya dia sudah menargetkan satu hal besar: memperkuat Timnas Prancis di Piala Dunia 2026!
Debut Pogba Bisa Lawan Klub Masa Lalunya
Pogba berpeluang merasakan lagi atmosfer kompetitif saat Monaco menghadapi Le Havre di pekan pertama Ligue 1 2025/2026 (16-17 Agustus). Pertandingan ini bakal sangat emosional baginya, karena Le Havre adalah klub tempatnya mengawali karier remaja (2007-2009) sebelum hijrah ke akademi Manchester United.
Fans Monaco sudah tak sabar melihat bagaimana sang maestro akan mengendalikan lini tengah mereka. Apalagi, dengan pengalaman dan visinya, Pogba bisa menjadi motor serangan sekaligus pemimpin di lapangan.
Target Utama: Kembali ke Timnas Prancis
Kepindahan Pogba ke Monaco bukan tanpa alasan. Dia ingin mendekatkan diri dari radar Didier Deschamps, pelatih Timnas Prancis yang masih sangat menghargai kontribusinya. Meski absen lama, jiwa kepemimpinan dan pengalaman Pogba di Piala Dunia 2018 masih dianggap berharga.
Tapi, tentu saja, jalan menuju Piala Dunia 2026 tak akan mudah. Pogba harus membuktikan konsistensi dan kebugarannya sepanjang musim. Jika berhasil, bukan tidak mungkin dia akan kembali menjadi tulang punggung Les Bleus.
Monaco: Tempat yang Tepat untuk Bangkit?
AS Monaco bukan klub sembarangan. Mereka punya sejarah panjang membangkitkan pemain-pemain bintang. Dulu, Thierry Henry, Kylian Mbappé, hingga James Rodríguez pernah bersinar di sini sebelum melesat ke panggung lebih besar.
Dengan fasilitas top dan manajemen yang mendukung, Pogba punya semua bahan untuk kembali ke performa terbaiknya. Tinggal sekarang, bisakah dia memanfaatkan peluang kedua ini dengan maksimal?
Apa Kata Fans?
Reaksi netizen pun beragam. Ada yang skeptis, tapi banyak juga yang optimistis.
“Kalau Pogba fit, dia masih salah satu gelandang terbaik di dunia. Monaco dapat deal bagus!” tulis seorang fans di Twitter.
“Risiko besar buat Monaco, tapi kalau berhasil, ini bisa jadi transfer terbaik musim ini,” komentar yang lain.
Sekarang, semua mata tertuju pada debut Pogba di Ligue 1. Akankah dia kembali menggegerkan dunia sepak bola? Kita tunggu saja!
Respon (1)