MAGETAN, cinta-news.com – Aksi nekat tiga residivis pembobol ATM di mini market Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, akhirnya berakhir di tangan polisi. Polres Magetan sukses mengamankan ketiga pelaku pada Senin (2/6) lalu setelah berhasil melacak pergerakan mereka hingga ke jalur lintas Sumatra.
Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa membenarkan penangkapan tersebut melalui rilis resmi. “Kita sudah mengamankan ketiganya di jalur lintas Sumatra,” tegasnya, Senin (23/5/2025).
Langkah Cerdik Polisi Ungkap Modus Pelaku
Untuk mengungkap kasus ini, polisi melakukan sejumlah langkah cerdas. Pertama, mereka memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian guna mengidentifikasi alat yang digunakan pelaku. Tak hanya itu, tim juga menelusuri rekaman kamera pengawas di sepanjang rute pelarian ketiga residivis ini.
“Kita berkoordinasi dengan pengelola jalan tol melalui Polres Ngawi, Polres Semarang, dan Polrestabes Semarang untuk memastikan pergerakan mereka,” tambah Raden Erik.
Tak berhenti di situ, anggota Reskrim Polres Magetan juga menjalin koordinasi dengan Polres Salatiga guna melacak keberadaan salah satu pelaku. Mereka bahkan menggandeng Polsek Merak, Polsek Bakauheni, Polres Lampung Timur, dan Polda Riau untuk menelusuri kendaraan rental yang dipakai komplotan ini.
“Kita menduga pelaku melakukan penyeberangan. Karena itu, kita bekerja sama dengan Polda Riau guna memastikan kepemilikan mobil rental yang mereka gunakan,” jelas Kapolres.
Total Kerugian Capai Rp600 Juta, Uang Hasil Curian Dibeliin Cincin Nikah & Sapi Kurban!
Dari pengakuan ketiga pelaku yang ternyata sudah berpengalaman di kasus serupa, mereka berhasil menguras isi ATM hingga lebih dari Rp600 juta. Yang bikin geleng-geleng, uang hasil jarahan itu mereka pakai untuk berbagai keperluan pribadi, termasuk beli cincin nikah dan hewan kurban!
“Ada pelaku yang baru sekali melakukan aksi ini, ada yang dua kali, bahkan ada yang sudah tiga kali. “Pelaku mengaku menggunakan uang hasil curian itu untuk membeli cincin kawin dan sapi kurban,” jelas Raden Erik sambil menggelengkan kepala.
Saat ini, ketiga residivis tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Magetan. Kapolres berencana menggelar rilis resmi kasus ini pada Senin siang.
“Hari ini kita akan rilis kasus ini di Polres Magetan pukul 10.00 WIB,” tutupnya.
Nah, buat kamu yang sering pakai ATM, tetap waspada ya! Kalau lihat tindakan mencurigakan, langsung laporkan ke polisi. Jangan sampai jadi korban berikutnya!
