cinta-news.com – Indra Bekti Berbagi Pengalaman Tak Nyaman dengan Artis Muda: Hanya Dibalas Jempol Saat Tawarkan Makanan. Presenter ternama Indra Bekti baru-baru ini mengungkapkan pengalaman kurang menyenangkan saat berinteraksi dengan seorang artis muda wanita di sebuah acara.
Indra Bekti bercerita, saat itu ia sedang berada di sebuah acara dan hendak menyantap hidangan yang disediakan. Sebagai bentuk keramahan, ia pun menawarkan makanan tersebut kepada artis muda yang ada di dekatnya. “Itu kan hal biasa, sebagai tanda sopan santun,” ujarnya.
Baca Juga: Rano Pastikan Satpol PP Mulai Atasi Premanisme
Namun, alih-alih mendapat respons hangat, artis tersebut hanya membalas dengan emoji jempol tanpa sepatah kata pun. “gak dijawab , cuma dikasih jempol. Ya sudahlah, mungkin dia lagi sibuk, tapi tetap saja rasanya kurang enak,” lanjut Indra Bekti.
Meski kecewa, Indra Bekti memilih tidak mempermasalahkan insiden tersebut. Ia menegaskan bahwa tujuannya bercerita bukan untuk menyudutkan, melainkan sebagai pembelajaran bahwa etika dalam industri hiburan tetap penting, terlepas dari status senior atau junior.
“Mohon maaf kalau ada yang tersinggung,” ucapnya. Ia berharap pengalamannya ini bisa menjadi refleksi bagi banyak pihak untuk selalu menjaga sikap, terutama dalam interaksi sehari-hari.
Namun demikian, Indra Bekti yang memang terkenal sebagai sosok hangat dan mudah bergaul akhirnya menyadari satu pelajaran berharga. Ternyata, tidak semua orang memberinya respons yang sama saat ia bersikap ramah.
Nyatanya, respons orang terhadap sikap baiknya bisa sangat bervariasi. Kendati demikian, ia memastikan tidak akan mengubah sikap baiknya hanya karena satu kejadian.
Pengalamannya ini pun mengingatkan bahwa dalam dunia hiburan, etika dan kesopanan tetaplah hal yang utama.
Ia berpesan, baik senior maupun junior, semua pihak harus saling menghargai. “Keramahan kecil seperti menawarkan makanan mungkin terlihat sepele, tapi itu bisa berarti besar bagi orang lain,” tutupnya.
Dengan berbagi cerita ini, Indra Bekti berharap industri hiburan bisa lebih menghargai interaksi personal, karena sikap baik seringkali meninggalkan kesan mendalam.
Sebagai penutup, Indra Bekti menegaskan bahwa pengalaman ini memberinya pelajaran berharga.Kini, ia memilih untuk tetap bersikap baik sembari lebih memahami karakter orang lain. Pasalnya, menurutnya, dunia hiburan harus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan, terlepas dari perbedaan status atau generasi. Alhasil, kisah ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk selalu menghargai setiap bentuk kebaikan, sekecil apapun itu.
