BANDA ACEH, cinta-news.com – Seorang pegawai negeri sipil (PNS) berinisial ASW (44) harus menanggung malu setelah tertangkap basah mencuri kondensor AC di tempat kerjanya sendiri, RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh. Warga Gampong Neuheun, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar, itu kini mendekam di tahanan Mapolsek Kuta Alam menunggu proses hukum lebih lanjut.
Baca Juga:Polisi Ungkap Penimbunan 10.695 Liter Pertalite di Rokan Hulu, Tiga Pelaku Diamankan!
Aksi nekat ASW terbongkar berkat kewaspadaan petugas keamanan rumah sakit yang sedang berpatroli. Mereka curiga melihat sepeda motor matik hitam terparkir di area tak biasa pada dini hari. Tanpa menunggu lama, sekuriti langsung memeriksa dan menemukan ASW sedang asyik membongkar unit AC dengan kapak dan kunci pas.
Kapolsek Kuta Alam, Suriya, menegaskan bahwa pihaknya menerima laporan tentang ASW yang tertangkap tangan sekitar pukul 04.00 WIB. “Sekuriti rumah sakit menangkap pelaku sedang membongkar kondensor AC. Kami segera menjemputnya begitu menerima laporan,” ujar Suriya kepada media pada Jumat (20/6/2025).
Yang mengejutkan, ASW sama sekali tidak menduga petugas keamanan akan mengungkap aksinya. Ia memilih waktu subuh karena yakin itu saat paling aman untuk beraksi. Tapi petugas keamanan yang sigap langsung menggagalkan niat jahatnya sebelum sempat membawa kabur unit AC tersebut.
Tim penyidik terus mengusut motif tersembunyi di balik aksi ASW ini. Sebagai pegawai RSUD Zainoel Abidin, seharusnya ia melindungi fasilitas rumah sakit alih-alih merusaknya. “Kami masih menelusuri kemungkinan ada pihak lain yang terlibat dalam kasus ini,” papar Suriya lebih lanjut.
Manajemen rumah sakit langsung memverifikasi bahwa layanan tetap berjalan normal tanpa gangguan. Mereka secara khusus memberikan apresiasi kepada tim sekuriti yang bertindak cepat, berhasil mencegah potensi kerugian material.
Berita penangkapan ASW langsung membanjiri media sosial hanya dalam hitungan jam. Warganet ramai-ramai mengecam tindakan tidak terpuji itu dan mempersoalkan integritasnya sebagai PNS.
Sebagian lainnya justru memuji kinerja sekuriti yang dinilai sangat profesional. “Salut sama tim keamanan rumah sakit, patrolinya benar-benar efektif,” komentar netizen lain.
Polisi Pastikan Proses Hukum Transparan
Kapolsek Kuta Alam Suriya menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini secara transparan. “Kami akan menindak tegas setiap pelanggar hukum tanpa pandang bulu,” tegasnya sambil menepuk meja untuk menekankan komitmennya.
ASW sendiri terancam pasal pencurian dengan pemberatan karena mengambil barang milik instansi pemerintah. Jika terbukti bersalah, ia bisa dipecat dari status PNS-nya dan menghadapi hukuman penjara.
