YOGYAKARTA, Cinta-News.com –Niat Ambil Uang Warga Jogja Malah Rp 17,5 Juta Raib di Mesin ATM. Seorang warga Kota Yogyakarta harus kehilangan uang senilai Rp 17,5 juta setelah kartu ATM-nya tersangkut di sebuah mesin ATM di Jalan Wates km 10, tepatnya di Argomulyo, Sedayu, Bantul, pada Jumat (9/5/2025).
Baca Juga: Lisa Mariana Terancam Jadi Tersangka
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, memaparkan bahwa kejadian ini bermula ketika korban berinisial EV (25), warga Ngampilan, Kota Yogyakarta, berusaha menarik uang tunai sekitar pukul 10.52 WIB. Saat memasukkan kartu ATM ke mesin, transaksi tidak dapat dilanjutkan.
“Pelapor mencoba membatalkan transaksi untuk mengeluarkan kartunya, tetapi kartu tersebut tetap tidak keluar,” jelas Jeffry melalui telepon, Sabtu (10/5/2025).
Baca Juga: HEBOH: Donald Trump Akan Akui Negara Palestina
Tak lama setelah itu, seorang pria tidak dikenal tiba-tiba mendekati korban dan menawarkan bantuan. Pria tersebut meminta EV mengetikkan kombinasi tertentu pada mesin ATM.
“Korban diminta menekan tombol bintang, pagar, dan nomor PIN, tetapi kartu tetap tidak keluar,” lanjut Jeffry.
Korban Mulai Curiga dan Memanggil Teman
Merasa ada yang tidak beres, EV segera menghubungi temannya untuk meminta bantuan. Namun, ketika ia kembali ke lokasi, ia melihat tiga pria lain sedang berdiri di dekat mesin ATM. Ketiganya kemudian pergi menggunakan sepeda motor matic.
Mesin ATM Rusak, Saldo Berkurang Drastis
Setelah pria-pria itu pergi, EV menyadari bahwa mesin ATM dalam kondisi rusak. Ia pun segera menuju kantor bank terdekat untuk memblokir kartunya.
Sayangnya, petugas bank justru memberitahukan bahwa saldo rekeningnya telah berkurang drastis. Terjadi penarikan tunai sebesar Rp 7,5 juta dan transfer sebesar Rp 10 juta.
“Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian hingga Rp 17,5 juta,” tegas Jeffry.
Laporan Polisi dan Penyidikan Berlangsung
Menyikapi hal ini, EV telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sedayu. Saat ini, polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku dan modus kejahatan ini.