Cinta-News.com – Istrinya Hercules Khawatir Suaminya Ditangkap. Hercules, seorang tokoh kontroversial, menantang Jenderal TNI, sementara istrinya, Nia Dania, justru ketakutan suaminya akan ditangkap. Pasangan ini menikah saat Nia baru lulus SMP. Kekhawatiran Nia muncul setelah desakan penangkapan Hercules oleh sejumlah pihak, termasuk Advokat Hukum Anti-Premanisme.
Hercules mengaku terganggu dengan tekanan tersebut. Ia menegaskan bahwa negara ini berlandaskan hukum, sehingga seharusnya para pengacara memahami prosedur yang benar. “Tidak ada hujan, tidak ada angin, tiba-tiba mereka mendesak Komisi III untuk menangkap saya,” ujarnya, seperti dikutip dari TribunNewsBogor.
Desakan dari Saor Siagian, seorang advokat, disebut Hercules telah menimbulkan kecemasan bagi keluarganya. “Anak dan istri saya ikut khawatir. Ini seperti pengancaman dan provokasi,” tegasnya. Melalui kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga, Hercules berencana membawa masalah ini ke ranah hukum. “Saya tidak akan main hakim sendiri karena saya paham hukum,” tambahnya.
Hercules menegaskan, “Saya tidak terlibat masalah hukum sama sekali dan polisi belum pernah menetapkan saya sebagai tersangka. Kalau memang saya tersangka, pasti polisi sudah memanggil saya,” tegasnya. Ia bahkan mencap para pengacara yang mendesak penangkapannya sebagai “pengacara gelandangan” karena menganggap mereka tidak profesional.
Baca Juga: Hercules Marah, Pengacara Melaporkannya Minta Penangkapan
Selain kasus hukum, Hercules juga memamerkan kegiatan rutinnya berbagi sembako kepada kaum dhuafa. Sebagai Ketua Umum GRIB Jaya, ia mengaku rutin mengundang anak yatim ke rumahnya setiap malam Jumat. “Saya tidak pernah memamerkan ini sebelumnya, tapi sekarang saya tunjukkan agar orang-orang yang memfitnah saya tahu,” katanya.
Hercules memamerkan deretan mobil mewahnya termasuk Alphard, Rubicon, dan BMW sambil menegaskan, “Saya membeli semua ini dari hasil kerja keras. Saya menggunakan uang halal karena saya takut kepada Allah jika memberi sedekah dengan uang haram,” tegasnya.
Kegiatan sosialnya telah berlangsung puluhan tahun tanpa putus, baik di Jakarta maupun Indramayu. “Setiap malam Jumat, saya kumpulkan anak yatim dari berbagai panti asuhan,” ungkapnya. Ia juga membeli lahan khusus untuk kegiatan amal dan menyimpan mobil-mobilnya.
Pernyataan Terakhir Hercules
Hercules menegaskan, “Saya tidak takut ancaman hukum selama saya benar. Hidup ini sementara, jadi saya tidak perlu takut selama berada di jalan yang benar,” tegasnya.