Cinta News – Kabar Terkini, Penuh Inspirasi!
News, Sport  

Garuda Calling Tanpa Pemain Persib, Simak Lengkapnya!

Cinta-news.com – Garuda Calling Tanpa Pemain Persib. Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, sama sekali tidak melirik pemain Persib Bandung, padahal mereka baru saja meraih gelar juara back-to-back Liga 1. Tidak ada satu pun nama dari skuad Maung Bandung yang masuk dalam Garuda Calling, yaitu daftar pemanggilan pemain Timnas Indonesia untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang.

Pertandingan pertama akan berlangsung pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Kemudian, Timnas Indonesia akan bertandang ke Jepang pada 10 Juni 2025.

Beckham Putra Terlewat, Stefano Lilipaly Dipanggil

Patrick Kluivert justru memanggil penyerang sayap Borneo FC, Stefano Lilipaly, untuk menggantikan Ragnar Oratmangoen yang mengalami masalah kesehatan. Padahal, penyerang sayap Persib, Beckham Putra, sebenarnya punya statistik yang cukup mengesankan.

Pengamat sepak bola asal Bandung, Yudi Guntara, menilai Beckham seharusnya layak dipanggil. Sepanjang musim 2024-2025, Beckham tampil di 28 pertandingan dengan 6 gol dan 3 assist, sementara Lilipaly bermain 22 kali dengan 5 gol dan 4 assist.

“Menurut saya, Beckham pantas dipanggil ke Timnas. Kalau kita lihat, di lini depan ada Stefano Lilipaly, dan keduanya bisa bersaing di posisi yang sama,” kata Yudi. “Memang ada Septian Bagaskara, tapi posisi naturalnya berbeda dengan Beckham.”

Faktor Pengalaman Jadi Penentu?

Yudi menduga, Kluivert lebih memilih Lilipaly karena faktor pengalaman. Pemain berusia 34 tahun itu pernah bermain di Liga Belanda, yang merupakan negara asal pelatih Timnas Indonesia.

“Perbedaannya cuma di pengalaman. Beckham masih muda dan belum pernah dipanggil ke skuad senior, sedangkan Lilipaly punya track record lebih matang,” jelas Yudi.

Selain Lilipaly dan Septian Bagaskara, Kluivert juga memanggil Ramadhan Sananta (Persis Solo), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Rafael Struick (Brisbane Roar), dan Ole Romeny (Oxford United).

Kluivert Pertahankan Fondasi Tim

Yudi berpendapat, Kluivert enggan melakukan perubahan besar-besaran setelah Timnas Indonesia meraih kemenangan penting atas Bahrain pada Maret lalu. Meski Persib menjadi juara Liga 1, pelatih asal Belanda itu tampaknya ingin mempertahankan chemistry pemain yang sudah terbentuk.

“Mungkin Kluivert melihat performa Timnas melawan Bahrain sudah cukup bagus, jadi dia tidak mau mengambil risiko dengan mengubah banyak pemain,” ujar Yudi. “Ini bukan berarti pemain Persib tidak berkualitas, tapi dia lebih memilih menjaga stabilitas tim.”

Peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka, asalkan bisa meraih hasil maksimal dalam dua laga sisa melawan China dan Jepang. Dengan komposisi pemain yang ada, harapan untuk menciptakan kejutan tetap hidup.

“Kita lihat sisi positifnya, Timnas punya modal mental setelah menang atas Bahrain. Semoga mereka bisa tampil lebih agresif lagi di dua laga mendatang,” tutup Yudi.

Apa Pendapatmu?
Bagaimana menurutmu soal keputusan Kluivert yang tidak memanggil pemain Persib? Apakah Beckham Putra seharusnya dapat kesempatan? Yuk, diskusi di kolom komentar!

Exit mobile version