BANYUWANGI, Cinta-news.com – Jalur alternatif Ijen tiba-tiba menjadi primadona warga Jawa Timur setelah jalur Gumitir ditutup dan Pelabuhan Ketapang macet parah. Namun, hati-hati! Medan di sini super ekstrem dengan tanjakan curam dan kelokan tajam yang bikin jantung berdebar. Bahkan, Pemkab Banyuwangi sudah angkat bicara: “Kendaraan besar sebaiknya cari jalur lain, kalau nekat, bisa bernasib seperti truk roti ini!”
Truk Terjun Bebas di Medan Ekstrem Erek-Erek
Jumat (25/7/2025), sebuah truk boks pengangkut roti terguling di jalur TWA Kawah Ijen. Kapolsek Licin, AKP Taufan Akbar, langsung angkat suara: “Kecelakaan tunggal terjadi di Erek-erek, wilayah dengan medan paling menantang di Ijen!”
Untungnya, sopir selamat meski truknya hancur berantakan. Menurut Taufan, truk ini datang dari Bondowoso menuju Banyuwangi untuk mengantar roti ke Kecamatan Jajag. “Rem blong ditambah sopir kurang paham medan, jadinya ya begini,” jelasnya.
Sopir Kabur Cari Sinyal, Petugas Kebingungan
Lucunya, setelah kecelakaan, sopir asal Kediri ini malah lari ke bawah bukit cari sinyal! “Dia tinggalkan truk yang sudah terbalik, bikin petugas kelabakan karena sopirnya hilang,” cerita Taufan. Ternyata, dia buru-buru lapor ke atasannya karena lokasi kejadian adalah “zona mati” tanpa sinyal.
Evakuasi Sulit, Truk Derek pun Gagal!
Proses evakuasi truk ini bikin frustasi. “Truk derek sudah datang, tapi rantainya putus pas mau angkat!” ujar Taufan. Akhirnya, truk yang rusak itu cuma didorong ke pinggir jalan biar nggak bikin macet.
Jalur Alternatif Ijen: Indah tapi Mematikan
Pemkab Banyuwangi terus ingatkan pengendara: “Jalur ini bukan untuk truk atau kendaraan besar! Kalau nekat, siap-siap bernasib seperti truk roti ini.”
Kenapa Jalur Ini Berbahaya?
- Tanjakan & Turunan Curam: Medannya bikin rem panas dan mudah blong.
- Kelokan Tajam: Tikungannya bikin kendaraan besar kesulitan manuver.
- Jalan Sempit: Truk atau bus bisa nyangkut atau bahkan terguling.
Tips Aman Lewat Jalur Ijen:
- Cek Kondisi Rem – Pastikan rem dalam kondisi prima sebelum masuk jalur ekstrem.
- Hindari Malam Hari – Visibilitas rendah bikin medan semakin berbahaya.
- Gunakan Kendaraan Kecil – Mobil pickup atau minibus lebih aman daripada truk besar.
- Pelajari Medan – Jangan asal gaspol, apalagi kalau pertama kali lewat sini.
Kalau kamu mau ke Banyuwangi, sebaiknya cari alternatif lain ketimbang nekat lewat jalur ekstrem Ijen. Ingat, “Lebih baik lambat tapi selamat daripada terbalik seperti truk roti ini!”
Dapatkan Berita Terupdate Lainnya di Exposenews.id
