Jakarta, cinta-news.com – Tim panahan Indonesia kembali menunjukkan taringnya dengan meraih dua medali emas di Piala Asia 2025. Diananda Choirunisa dan kawan-kawan menjadikan prestasi gemilang ini sebagai modal berharga menghadapi SEA Games Desember mendatang. Meski tampil dengan kekuatan terbatas, para pemanah Tanah Air berhasil bersaing ketat melawan tim-tim top Asia dan pulang dengan hasil memuaskan.
Tim panahan Indonesia meraih dua emas lewat recurve mixed team (Ayu Mareta/Arif Pangestu) dan beregu putri recurve (Diananda, Rezza, Ayu). Diananda menambah perak individu recurve, sementara Nurisa/Prima dan Yurike masing-masing menyumbang perunggu di nomor compound.

Kesuksesan Berkat Persiapan Matang
Abdul Razak, Wakil Ketua Umum II Bidang Pembinaan dan Prestasi PP Perpani, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya. “Alhamdulillah, kami berhasil meraih dua emas, satu perak, dan dua perunggu,” ujarnya penuh syukur pada Jumat (20/6/2025).
Sejak Kemenpora menargetkan panahan Indonesia untuk bersinar di SEA Games Bangkok, Perpani langsung mengubah strategi. Mereka sengaja memilih Piala Asia sebagai ajang uji coba sekaligus memetakan kekuatan lawan-lawan dari Asia Tenggara. Hasilnya? Ternyata sangat memuaskan!
“Kami sengaja turunkan tim di Piala Asia karena di sini kami bisa bertemu langsung dengan rival-rival SEA Games seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Kalau ikut World Cup, justru lawan kami kebanyakan dari Eropa atau Amerika,” jelas Abdul.
Compound Juga Menunjukkan Taji
Kita harus acungi dua jempol, tak cuma untuk tim recurve tapi juga tim compound Indonesia yang tampil memukau! Meski baru bergabung dalam training camp awal Mei 2025, Nurisa Dian Ashrifah dan kawan-kawan sukses meraih medali. Mereka hanya kalah dari India dan Kazakhstan, dua raksasa panahan dunia.
“Tim compound memang belum maksimal karena baru dua bulan training. Berbeda dengan recurve yang sudah TC sejak Januari dan sempat tampil di Kejuaraan Orlando. Tapi, melihat performa mereka, kami tetap optimis bisa menargetkan juara umum di SEA Games nanti,” tegas Abdul.
Target Juara Umum SEA Games 2025
Dengan hasil gemilang di Piala Asia, tim panahan Indonesia kini semakin percaya diri. Mereka tak hanya membawa pulang medali, tapi juga data lengkap soal kekuatan dan kelemahan lawan-lawan terberatnya.
“Kami sudah tahu bagaimana gaya permainan Malaysia, Thailand, dan Filipina. Ini modal besar untuk menyusun strategi di SEA Games,” tambah Abdul.
Nah, sekarang tinggal menunggu Desember 2025. Bisakah panahan Indonesia mengulang kesuksesan dan menjadi juara umum? Siap-siap dukung terus Diananda Cs ya!