JAKARTA, Cinta-news.com – Ekspresi Pramono Anung. Gubernur Jakarta Pramono Anung memilih diam seribu bahasa ketika awak media menanyakan alasannya tidak hadir dalam pertemuan para kepala daerah dari PDI-P dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Jumat (16/5/2025). Saat dijumpai dalam sesi doorstop, ia sama sekali enggan berkomentar. Alih-alih menjawab, Pramono hanya tersenyum tipis sebelum bergegas pergi meninggalkan para wartawan.
“Kemarin Ibu Mega memanggil semua kepala daerah dari PDI-P untuk berkumpul, kenapa Bapak tidak hadir?” tanya seorang awak media di Jakarta Convention Center (JCC), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (17/5/2025). Namun, sebelum pertanyaan itu selesai, mantan Sekretaris Kabinet RI itu langsung membalikkan badan dengan raut wajah datar.
Tak lama berselang, Pramono menoleh sebentar ke arah wartawan yang mewawancarainya. Kali ini, ia hanya menyunggingkan senyum singkat, lalu kembali pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Reaksinya yang tak terduga justru memancing tawa dan senyum dari orang-orang di sekitarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Ganjar Pranowo sudah memberikan penjelasan terkait ketidakhadiran Pramono dalam rapat tertutup tersebut. Menurut Ganjar, bisa jadi Pramono baru akan datang di hari lain, bersama kepala daerah lain yang juga belum sempat hadir.
“Mungkin nanti Mas Pram hadir di lain waktu. Kan belum semua kepala daerah datang,” ujar Ganjar di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat.
Diketahui, Megawati selaku Ketua Umum PDI-P memanggil seluruh kepala daerah dari partainya untuk berkumpul di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat siang. Setelah semua peserta masuk ke ruangan, Megawati pun tampak tiba dengan didampingi sejumlah elite partai.
Di antara yang hadir adalah Prananda Prabowo, Tri Rismaharini, Ganjar Pranowo, Komarudin Watubun, dan Djarot Saiful Hidayat. Uniknya, pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie juga terlihat hadir di lokasi.
Sementara itu, dua nama penting tidak terlihat dalam acara ini: Ketua DPP PDI-P Puan Maharani dan Gubernur Jakarta Pramono Anung.
Reaksi Pramono yang hanya diam dan tersenyum jelas membuat suasana semakin penasaran. Apakah ini sekadar kendala jadwal, atau ada alasan lain di balik keabsensiannya? Hanya waktu yang bisa menjawab.