YOGYAKARTA, Cinta-news.com – Tim gabungan berhasil mengamankan tangki elpiji raksasa. Tangki berkapasitas 15.000 liter itu terguling di Jalan Yogyakarta-Wonosari. Lokasinya persis di depan RM Seger Waras, Padukuhan Karangsari, Kalurahan Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul. Mereka memutus aliran listrik dan melarang warga menyalakan api dalam radius 500 meter. Evakuasi penuh ketegangan ini akhirnya selesai pada Minggu (21/9/2025) dini hari.
Tim segera memulai sterilisasi lokasi. Proses ini butuh kehati-hatian tinggi. Tangki masih penuh dengan gas elpiji yang mudah meledak. Mereka mendatangkan dua unit alat berat untuk mengevakuasi tangki miring itu. Tim evakuasi juga mendatangkan tali khusus dari Cilacap untuk mendukung keamanan proses pengangkatan.
Kanit Lantas Polsek Patuk, Iptu Paryadi, menjelaskan hal ini kepada wartawan. Persiapan evakuasi dimulai Sabtu (20/9/2025) pukul 15.00 WIB. “Kami berhasil mengangkat tangki pada pukul 03.20 WIB dini hari,” ujarnya. Seluruh tim bekerja bajo tekanan dan ancaman bahaya yang nyata.
Tim memperketat langkah pengamanan. Mereka memadamkan aliran listrik untuk menghilangkan percikan api. Warga dalam radius 500 meter patuh tidak menyalakan api. “Kami menghargai kerja sama warga,” kata Paryadi. “Kehati-hatian ekstra mutlak diperlukan di sini.”
Iptu Paryadi juga mengingatkan pengguna jalan. Pesannya agar waspada dan jangan memaksakan diri jika lelah. Pesan ini relevan karena kecelakaan merenggut nyawa pengemudi.
Kecelakaan tunggal ini terjadi pada Sabtu (20/9/2025). Menurut informasi yang berhasil dihimpun dari lokasi, tangki tersebut sedang dalam perjalanan dari Yogyakarta menuju Wonosari. Tiba-tiba, kendaraan berat itu oleng dan langsung terguling. Bahkan yang mencemaskan, insiden ini sempat mengeluarkan percikan api yang sangat berbahaya.
“Tangki bermuatan penuh elpiji menuju Wonosari,” konfirmasi Iptu Paryadi. Penyebab kecelakaan masih diselidiki unit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul. “Kendaraan diduga kuat hilang kendali, lalu oleng dan terguling,” jelasnya.
Kecelakaan ini menewaskan sopir bernama Ismanto (47). Penumpangnya, Eka (40), mengalami luka-luka. Tim mengevakuasi kedua korban ke RSUD Wonosari dengan hati-hati.
Operasi evakuasi 12 jam berhasil tanpa insiden lanjutan. Kerja sama solid tim dan warga menjadi kunci sukses. Peristiwa ini mengingatkan kita semua akan pentingnya keselamatan berkendara.
Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com
