Cinta News – Kabar Terkini, Penuh Inspirasi!
News  

Diserbu Tamu dari Selandia Baru! Inilah Agenda Istimewa 126 Turis di Yogyakarta

KULON PROGO, Cinta-news.com – Sebanyak 126 wisatawan dari Auckland, Selandia Baru, akhirnya mendarat di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) pada Jumat (14/11/2025) sore pukul 17.07 WIB. Mereka langsung menyerbu Yogyakarta untuk menikmati pesona kota ini hingga Minggu (16/11/2025). Sebuah pesawat Airbus A330-300 wide body dengan mulus mengantarkan seluruh turis tersebut. Setibanya di apron, para wisatawan langsung kami sambut dengan pertunjukan tari khas Yogyakarta yang memukau. Tarian ini sengaja menampilkan keramahan dan kearifan budaya lokal sebagai identitas Daerah Istimewa Yogyakarta. “Kami bersyukur karena 126 turis asing ini datang langsung dari Auckland ke YIA menggunakan pesawat besar. Mereka merasa happy dan nyaman mendarat di sini,” ujar Ruly Artha, General Manager Bandara YIA, melalui rilis resminya pada Minggu (16/11/2025).

Kedatangan mereka ternyata merupakan bagian dari Program World Air Cruise 2025. Program ini sengaja membawa ratusan turis global untuk menjelajahi berbagai destinasi internasional, termasuk Indonesia. Ruly menjelaskan bahwa penerbangan langsung Auckland-YIA ini menciptakan catatan baru bagi bandara. YIA kini mencatat sekitar 88 pergerakan pesawat setiap hari. Angka ini menunjukkan perkembangan trafik penerbangan yang sangat positif. Ruly menekankan bahwa penerbangan tanpa transit ini merupakan yang terjauh sepanjang sejarah YIA.

Kedatangan World Air Cruise 2025 ini menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi YIA sebagai pintu masuk wisata internasional di Jawa bagian selatan. “Dan kami menggunakan pesawat tipe terbesar, yaitu Airbus A330-200,” kata Ruly. Kehadiran wisatawan internasional ini membuka peluang emas untuk memperkenalkan kekayaan budaya Kulon Progo dan DIY. Pesawat charter akan berada di Yogyakarta hingga 16 November 2025. Selama di DIY, para wisatawan akan mengikuti berbagai aktivitas budaya, wisata kuliner, dan pengalaman lokal lainnya.

Untuk memastikan kedatangan berjalan optimal, YIA berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Mereka bekerja sama dengan Dinas Pariwisata DIY, Badan Otorita Borobudur, Badan Promosi Pariwisata, CIQ, pihak maskapai, dan operator ground handling. Ruly mengapresiasi kolaborasi lintas lembaga ini. Dukungan juga datang dari Kementerian Pariwisata, Pemerintah Provinsi DIY, pemerintah kabupaten, PHRI, dan ASITA. “Ini menjadi PR kita bersama untuk menyiapkan atraksi yang bisa kita tawarkan di DIY. Nantinya kita bisa selaraskan dengan kalender event Yogyakarta,” kata Ruly.

Ruly menegaskan bahwa pihaknya telah berdiskusi dengan panitia penyelenggara charter flight. Penerbangan serupa sudah mereka rencanakan kembali untuk tahun 2026. Kedatangan penerbangan charter internasional ini memberikan dampak positif pada sektor hospitality, transportasi, dan industri kreatif. Eksposur pariwisata DIY di pasar global pun semakin meningkat. YIA akan terus memperkuat kualitas layanan dan konektivitas internasional. Mereka berkomitmen untuk menyambut lebih banyak wisatawan mancanegara di masa depan.

Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com

Exit mobile version