Wamen Tiko Sebut Danantara Siap Injeksi Modal ke Agrinas Pangan untuk Pacu Swasembada

Cinta-news.com, JAKARTA — Wamen Tiko Sebut Danantara Siap Injeksi Modal ke Agrinas Pangan untuk Pacu Swasembada. Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo (Tiko) mengungkapkan bahwa Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara bersiap melakukan penyertaan modal ke tiga BUMN sektor pangan Agrinas. Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.

Ketiga BUMN tersebut merupakan hasil transformasi dari BUMN Karya, yakni PT Indra Karya yang kini berubah menjadi PT Agrinas Palma Nusantara (Persero), PT Virama Karya yang bertransformasi menjadi PT Agrinas Jaladri Nusantara (Persero), dan PT Yodya Karya yang berganti nama menjadi PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero).

Rencana Bisnis Jangka Panjang Jadi Kunci

Tiko menekankan bahwa ketiga BUMN Agrinas harus segera menyusun rencana bisnis jangka panjang. Dokumen ini nantinya akan dipresentasikan kepada Danantara untuk memastikan kesiapan mereka dalam menjalankan strategi penguatan sektor pangan.

“Kita berharap bisnis plan atau corporate plan jangka panjang yang jelas dapat segera diselesaikan. Dengan begitu, Danantara bisa segera melakukan penyertaan modal,” tegasnya saat menghadiri Launching PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) di Jakarta, Rabu (14/5/2035).

Modal yang disuntikkan Danantara akan digunakan Agrinas untuk merealisasikan rencana bisnis mereka, termasuk mendukung program swasembada pangan pemerintah. Selain itu, Tiko memastikan bahwa Kementerian BUMN akan melakukan pengawasan ketat terhadap pembentukan direksi dan manajemen Agrinas.

Tata Kelola Kuat Jadi Prioritas

“Kami akan memastikan komposisi komisaris, komite audit, dan manajemen risiko berjalan optimal. Tata kelola yang kuat adalah kunci keberhasilan Agrinas ke depan,” tambah Tiko.

Sebelumnya, rencana penyertaan modal untuk tiga BUMN Agrinas semula akan dilakukan oleh Kementerian Keuangan melalui Penyertaan Modal Negara (PMN). Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa pemerintah telah mengalokasikan PMN senilai Rp8 triliun untuk ketiga BUMN tersebut.

“Kami telah menyiapkan dana Rp8 triliun dalam APBN 2025 sebagai below the line, khusus untuk investasi strategis ini,” jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (18/3/2025).

Baca Juga: Jenderal Yayat Sudrajat Dukung Gubernur Dedi Mulyadi Lawan Hercules!

Ia menegaskan bahwa alokasi dana tersebut bukan anggaran baru, melainkan sudah tercantum dalam APBN 2025. Kementerian BUMN kini mempercepat proses finalisasi pembentukan Agrinas sebelum membawa proposal PMN-nya ke meja DPR untuk disetujui.

Dukungan Penuh untuk Ketahanan Pangan

Danantara dan Kementerian BUMN mendorong Agrinas untuk menjadi penggerak utama swasembada pangan nasional.Transformasi tiga BUMN Karya menjadi Agrinas menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pangan nasional.

“Kami yakin dengan tata kelola yang baik dan modal yang kuat, Agrinas akan menjadi pionir dalam mewujudkan ketahanan pangan Indonesia,” pungkas Tiko.

Pemerintah terus mendorong kolaborasi antara BUMN, swasta, dan lembaga investasi seperti Danantara untuk mempercepat pertumbuhan sektor strategis, termasuk pangan. Langkah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produksi dalam negeri, tetapi juga mengurangi ketergantungan impor.

Proses Menuju Realisasi Penyertaan Modal

Tim Agrinas sedang menyempurnakan dokumen bisnis plan sebelum menyerahkannya ke Danantara. Begitu Danantara menyetujui proposal tersebut, mereka akan segera menyuntikkan modal untuk mendanai ekspansi bisnis Agrinas.

Kementerian BUMN secara proaktif memonitor kinerja Agrinas sambil memastikan seluruh langkah strategis sejalan dengan target nasional pemerintah. Mereka terus mendorong penerapan tata kelola yang kuat agar Agrinas dapat bergerak efektif dalam mendukung ketahanan pangan nasional.Dengan demikian, target swasembada pangan bisa tercapai lebih cepat.

Optimisme Tinggi dari Pemerintah dan Pelaku Bisnis

Para pemangku kepentingan menyambut positif langkah ini. Mereka meyakini bahwa dengan dukungan pendanaan dan tata kelola yang solid, Agrinas mampu menjadi pemain utama di industri pangan nasional.

“Kami optimistis Agrinas akan menjadi contoh sukses transformasi BUMN, dari sektor infrastruktur ke pangan, dengan nilai strategis tinggi,” ujar seorang analis ekonomi.

Pemerintah juga berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan efisiensi di tubuh Agrinas. Harapannya, ketiga BUMN ini tidak hanya mandiri, tetapi juga mampu bersaing di pasar global.

Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Agrinas siap menjadi tulang punggung ketahanan pangan Indonesia. Penyertaan modal dari Danantara akan menjadi katalisator percepatan pertumbuhan mereka, sekaligus mewujudkan visi pemerintah dalam mencapai swasembada pangan.

“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Langkah ini baru awal dari perjalanan panjang menuju Indonesia yang mandiri pangan,” tutup Tiko.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

AATOTOAATOTOSlot Online NewsintercommposaktimposaktiAatotoSlot gacorAATOTOSlot GacorAATOTOMotoslotMotoslotSlot Gacor Hari IniAatotoChefmyronsSlot Gacor QRISSlot gacor Hari IniRRC4DMposakticomputerdataalazharcairobnaSlot GacorstikesindahikipgunungsitolistiamuhammadiyahselongSlot 777RTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFT>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYS>RTP MAHJONGWAYSBerita TerkiniBerita TerkiniBerita TerkiniBerita TerkiniBerita TerkiniGame TerkiniGame TerkiniGame TerkiniGame TerkiniGame TerkiniRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP MAHJONGWAYSRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PG SOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTRTP TINGGI PGSOFTMEDIA VIRALBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangBerita SekarangRTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP LIVERTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFT">RTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFTRTP PGSOFT