Cinta News – Kabar Terkini, Penuh Inspirasi!
News  

Siswa Kelas VIII Tewas Jatuh dari Lantai 8 Gedung Sekolah di Gading Serpong

Cinta-news.com – Suasana duka kini menyelimuti sebuah sekolah internasional elite di kawasan Gading Serpong, Tangerang. Seorang siswa kelas VIII tewas dengan tragis. Diduga kuat, ia terjatuh dari lantai delapan gedung sekolahnya. Peristiwa mengerikan pada Senin (3/11/2025) ini langsung menyita perhatian publik. Masyarakat pun ramai membahasnya di media sosial dan grup WhatsApp orang tua. Berbagai unggahan tentang kematian siswa itu akhirnya menyebar sangat cepat. Gelombang spekulasi dan dugaan kejanggalan pun mulai bermunculan.

Kabar ini pertama kali mencuat dari sebuah unggahan di Threads pada Selasa (4/11/2025). Akun tersebut menulis bahwa para orang tua di wilayah Gading Serpong, BSD, hingga PIK sedang ramai membicarakannya. “Hari ini emak-emak se Gading Serpong, BSD sampe PIK kayaknya rame pada bahas soal kematian murid kelas 8 di sekolah P**** **,” tulis pemilik akun. Unggahan itu juga menyebut sebuah dugaan mengejutkan: kamera CCTV sekolah tidak berfungsi saat kejadian!

Merespons hal ini, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Wira Graha Setiawan membenarkan peristiwa tersebut. Pihak kepolisian langsung bergerak cepat. Mereka mengolah TKP bersama tim gabungan Polsek Kelapa Dua dan INAFIS pada Rabu (5/11/2025). “Benar, pada hari Senin 3 November 2025 kami mendapatkan informasi bahwa ada kejadian satu orang siswa di sekolah P di Kecamatan Kelapa Dua terjatuh,” ujar Wira di lokasi.

Ada fakta mencengangkan yang Wira ungkap. Tim penemu korban menyatakan korban masih bernyawa setelah jatuh ke area lobi. Sayangnya, nyawanya tidak tertolong. Pihak sekolah sudah berusaha membawanya ke rumah sakit dua kali. “Pada saat kejadian, siswa tersebut masih ditemukan dalam kondisi bernyawa. Pihak sekolah kemudian membawanya ke rumah sakit. Namun, korban akhirnya dinyatakan meninggal,” kata Wira.

Berdasarkan olah TKP sementara, penyidik menduga korban jatuh dari lantai delapan. Mereka langsung memasang garis polisi di titik jatuh. Dari pantauan, kanopi lobi tampak hancur akibat benturan keras. Polisi juga tidak mengizinkan media masuk selama penyelidikan berlangsung.

Meski begitu, kegiatan belajar mengajar justru tetap berjalan normal. Beberapa siswa terlihat beraktivitas seperti biasa di area lain.

Polisi memastikan semua kamera pengawas dalam kondisi aktif. Mereka telah menyita rekaman CCTV yang menyorot korban sebelum kejadian. Namun, isi rekaman belum bisa mereka ungkap ke publik. “Kami telah mengamankan CCTV untuk menyelidiki peristiwa pada saat kejadian,” jelas Wira. “Hasil penyelidikan akan kami sampaikan lebih lanjut,” tambahnya.

Tim penyidik juga telah memeriksa lima orang saksi dari pihak sekolah dan teman-teman korban. Mereka melakukan proses ini dengan pendampingan guru dan wali kelas. “Sudah kami mintai lima keterangan saksi,” ujar Wira.

Hingga kini, polisi masih mendalami penyebab pasti kematian siswa tersebut. Polres Tangsel menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga. Mereka juga mengimbau orang tua untuk tetap tenang. Pihak kepolisian menyatakan situasi lingkungan sekolah sudah aman dan kondusif.

Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *