Cinta News – Kabar Terkini, Penuh Inspirasi!
News  

Rp 24,9 Triliun Digelontor untuk Sekolah Rakyat 2026

JAKARTA, Cinta-news.com – Pemerintah membuka dompetnya lebar-lebar! Tak tanggung-tanggung, anggaran fantastis Rp 24,9 triliun dari APBN siap dikucurkan untuk program Sekolah Rakyat. Selanjutnya, informasi ini secara resmi tercantum dalam Buku II Nota Keuangan RAPBN 2026.

Alokasi Dana dan Target Pembangunan

Pada dasarnya, alokasi dana akan dipakai untuk operasional dan pembangunan gedung permanen. Kemudian, Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan target penyelesaian. “Sebagai contoh, target kita Juni 2026 selesai semua,” tegasnya di Jakarta.

Biaya Per Unit dan Progress Awal

Selain itu, Dody menyampaikan kebutuhan anggaran per sekolah. Artinya, pembangunan satu unit membutuhkan dana Rp 200-300 miliar! Sementara itu, pada tahun 2025 pemerintah sudah membangun 200 lokasi dalam dua tahap.

Strategi Tahap Awal

Untuk tahap awal, pemerintah menggunakan cara cerdas. Misalnya, mereka memanfaatkan bangunan existing seperti Sentra Rehabilitasi Sosial. Akibatnya, alokasi anggaran Tahap I hanya Rp 1,764 triliun.

Tujuan dan Kolaborasi Kementerian

Di satu sisi, program ini memiliki tujuan mulia. Yaitu menyediakan pendidikan berkualitas secara merata. Di sisi lain, sasarannya masyarakat di daerah terpencil.

Sementara KemenPU fokus pada infrastruktur, sebaliknya operasional menjadi tanggung jawab Kemensos. Oleh karena itu, Dody mengharapkan kolaborasi baik antar kementerian.

Anggaran Besar KemenPU 2026

Namun, alokasi Sekolah Rakyat hanya bagian kecil. Kenyataannya, total pagu KemenPU mencapai Rp 70,86 triliun! Selanjutnya, persetujuan ini ditetapkan dalam Rapat Kerja DPR.

Fokus Prioritas Pembangunan

Selain itu, struktur anggaran 2026 fokus pada jalan nasional. Terutama untuk meningkatkan konektivitas wilayah. Bahkan, ini merupakan arahan langsung Presiden.

Rincian Alokasi Anggaran

Secara rinci, KemenPU mengalokasikan:

  • Pertama, Bina Marga Rp 31,80 triliun
  • Kedua, Sumber Daya Air Rp 20,51 triliun
  • Ketiga, Cipta Karya Rp 4,11 triliun
  • Terakhir, Prasarana Strategis Rp 13,53 triliun

Tantangan dan Kebutuhan Tambahan

Meskipun pagu besar, namun KemenPU masih perlu tambahan Rp 68,88 triliun. Akhirnya, tambahan ini untuk memenuhi target teknis dan program padat karya. Dengan demikian, kolaborasi solid menjadi kunci sukses.

Dapatkan Berita Terupdate Lainnya di Exposenews.id

Respon (2)

  1. I have been surfing online more than 3 hours today yet I never found any interesting article like yours It is pretty worth enough for me In my opinion if all web owners and bloggers made good content as you did the web will be much more useful than ever before

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *